Kehamilan adalah masa di mana seorang wanita membawa embrio atau fetus di dalam tubuhnya yang akan semakin bertambah besar dari bulan ke bulan bisanya masa kehamilan selama 9 bulan.
Hal ini harus kalian ketahui untuk pasangan yang ingin menikah , setelah memiliki anak hubungan antara kalian akan berubah takan sama seperti saat pacaran , banyak yang berubah dalam hubungan pernikahan.
Wanita diketahui sosok yang sangat sensi terhadap segala hal , begitu pula ketika wanita sedang mengandung banyak hal yang akan berubah , sebenarnya hal apa saja si yang berubah dalam sebuah hubungan ketika hamil.
Aneka perubahan fisik terjadi pada tubuh saat hamil. Mulai dari payudara membesar, perut membuncit, serta kaki bengkak. Hal lain yang perlu ibu hamil ketahui, kondisi ini juga membuat perubahan hubungan dengan suami.Banyak suami yang mengaku gairah seks selama kehamilan semakin ‘memanas’, namun banyak pula yang justru merasa sebaliknya. Kedua reaksi ini sebenarnya wajar. Bagaimanapun reaksi suami, hanya ada satu hal yang pasti: ketika istri hamil, kehidupan seks Anda pasti akan berubah.
Calon ibu mengalami perubahan hormon saat hamil sehingga berdampak pada emosinya. Salah satu yang sering muncul adalah ketakutan ditinggalkan suami.Hal ini bukan karena manja atau apa ya , ini bawaan dan perasaan takut kehilangan ini natural tanpa di buat-buat.
Perubahan emosi pada ibu hamil muda yang tidak stabil, umumnya muncul pada usia kehamilan 6-10 minggu pertama. Kemudian kondisi ini akan membaik menjelang trimester kedua dan muncul lagi pada saat menjelang persalinan.Sebenarnya faktor utama penyebab perubahan emosi yang dialami oleh ibu hamil muda yaitu peningkatan kadar hormon progesteron dan hormon estrogen. Hal tersebut dapat memengaruhi kondisi kimiawi pada otak yang mengatur mood atau suasana hati.
No comments:
Post a Comment